Senin, 30 November 2015

wisata baru yang mempesona , Embung Nglanggeran

Sebagaimana istilahnya, dalam bahasa Jawa “embung” memiliki definisi sebagai sebuah tempat yang mampu menampung air dalam jumlah tak sedikit. Sedangkan Nglanggeran adalah nama satu tempat yang berlokasi di seputar gunung api purba. embung Nglanggeran adalah tempat penampungan air yang terletaknya tak jauh dari gunung api purba, yaitu berlokasi di atas bukit –dan juga dikelilingi bukit, penampungan itu terlihat menarik karena wujudnya dibikin serupa dengan danau ataupun telaga. Karena hanya “menyerupai” telaga, tentu saja embung ini lebih pas juga kalau dikatakan sebagai danau artificial alias “telaga buatan.”

Akses Menuju Embung Nglanggeran

Guna menjangkau embung Nglanggeran sebenarnya tak begitu mengalami kesulitan, apalagi bagi mereka yang telah mengetahui akses menuju Gunung Api Purba, pasalnya keberadaan embung berlokasi tepat di sampingnya. Dari arah bukit Patuk, kita ambil jalan yang menuju arah Oro-oro, yaitu tempat yang banyak terdapat pemancar BTS dari beberapa provider selular dan juga stasiun televisi, begitu tiba di gunung api purba, tetap teruskan perjalanan karena tak kurang 1,5 kilometer akan sampai di embung Nglanggeran. Ada banyak tanda petunjuk guna menggapainya.

Untuk mendekati embung Nglanggeran dan bercengkrama di pinggiran danaunya, kita harus mendaki beberapa anak tangga yang berkelak-kelok. Namun hal ini tak akan terasa membuat capek, karena selain jaraknya yang tak terlalu jauh, ada keindahan berupa karst gunung api purba serta view perbukitan seribu yang tetap setia menghibur kita. Hanya saja, meski airnya jernih dan terdapat ikan didalamnya, namun pengunjung tidak diperkenankan memancing, tidak diperbolehkan mandi, dan tidak ada fasilitas wisata manaiki perahu & sampan. ensiklo.com

Embung Nglanggeran merupakan telaga yang terletak di puncak bukit.Sebelum dibangun menjadi embung dan diresmikan oleh Sultan HB X pada 19 Februari 2013, tempat ini dulunya adalah sebuah bukit bernama Gunung Gandu. Bukit tersebut lantas dipotong dan dikeruk, kemudian dijadikan telaga tadah hujan supaya bisa mengairi kebun buah rakyat seluas 20 ha yang ada di sekitarnya. Selain berasal dari air hujan, embung ini juga menampung air dari Sumber Sumurup yang terletak di Gunung Nglanggeran. 

 kita juga dapat menikmati indahnya golden momen berujud tenggelamnya matahari berlatar pemandangan indah di sana. Pemandangan indah sebagai latarbelakang sunset itu antara lain adalah pegunungan seribu serta berbongkah batu purba yang terpampang di gunung api purba.
nah tertarik untuk berwisata ke Embung Nglanggeran ? :)